ANALISIS PENGARUH ORIENTASI PENGUSAHA DAN PERENCANAAN STRATEGIS TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN ( Studi Kasus Di Lingkungan Industri Kecil Genuk di Kota Semarang)

Selama terjadinya krisis moneter dan ekonomi di Indonesia, Usaha Kecil dan Menengah telah membuktikan sebagai usaha yang mampu bertahan hingga sekarang. Studi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh orientasi pengusaha serta rencana strategis terhadap kinerja perusahaan yang berkategori Usaha Kecil dan Menengah tersebut. Bagaimana pengaruh perencanaan strategis terhadap kinerja perusahaan ? Bagaimana pengaruh orientasi pengusaha terhadap kinerja perusahaan ? Studi telah dilakukan terhadap 100 responden dengan mengambil lokasi di Lingkungan Industri Kecil Genuk, Semarang. Dengan responden yang diambil sebagai sampel adalah pengusaha kecil dan menengah yang telah menjalankan usahanya di atas 5 tahundan memiliki omzet di atas Rp. 1 milyar per tahun. Kemudian dari hasil analisis regresi, dapat diketahui bahwa kelima variabel independen ternyata mempunyai pengaruh terhadap variabel dependen yaitu kinerja perusahaan, dengan level of significant 5 , secara berturut-turut menghasilkan t hitung sebesar 10,288, 27,870, 8,954, 3,891 dan 3,221. Ini berarti bahwa variabel inovasi lebih dominan dibanding variabel independen lainnya. Dari model juga diketahui bahwa R2 sebesar 0,961 yang berarti bahwa semua variabel independen tersebut dapat menjelaskan tentang pengaruhnya terhadap kinerja perusahaan sampai 96,1 % , sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel yang lain. Secara umum, dapat dikatakan bahwa kinerja perusahaan pada LIK Genuk secara berurutan berdasarkan prioritasnya dipengaruhi oleh (1) variabel proaktif; (2) variabel inovasi; (3) variabel reaktif; (4) variabel strategi informal, dan (5) variabel strategi formal. Akhimya dari stadi ini dapat disimpulkan, jika semua variabel independen tersebut secara bersama-sama dapat dikombinasikan dengan baik oleh para pengusaha yang berkategori usaha kecil dan menengah, maka diharapkan akan dapat meningkatkan kinerja perusahaan, meskipun harus disadari bahwa hal itu sangat bergantung pada kualitas sumber daya yang dimiliki. During monetary and economic crisis happened in Indonesia,,Medium and Small business enterprises already proved their existence. The purpose of this study is to see, how the impact of entrepreneur orientation and strategic planning influence to the company performance with categorized as medium and small , business enterprises, both individually and simultantly For this purposes, we have examined for 100 respondents and taken in small industrial estate, Genuk, Semarang. The respondents are small', and medium entrepreneurs, which have more than 5 years experience in business and more than Rp: 1 Billion of revenue per year. Then from regression analysis and using level of significant' 5 %, shown that all independent variable are able to influence to the company performance. With t value 10,288, 27,870, 8,954, 3,891 and 3,221. The proposed model, shown that R2 value is 0,961, it means that all independent variables are able to explain up to 96,1 % about the dependent variable, while the rest will be explained by another variables. Generally, company performance in small industrial estate Genuk, Semarang in particular order influence by (1) proactive variable; (2) inovasion variable; (3) reactive variable; (4) informal strategic variable and (5) formal strategic variable. Finally from this study, we come to the conclusion, if the 'medium and small-scale businessman are able to combine of the two independent variables above, the company performance will be come better. Although, should be understood, it still depended on the quality of resources that they have