PENGARUH OPERATING LEVERAGE DAN FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP RISIKO SISTEMATIK SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh leverage operasi dan leverage finansial terhadap risiko sistematis saham perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode penelitian 2008–2010. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang sudah dan masih terdaftar di BEI periode 2008-2010 yang berjumlah 429 perusahaan. Penarikan sampel menggunakan teknik purposive sampling dan diperoleh 20 sampel perusahaan selama periode 2008-2010, sehingga penelitian ini menggunakan 60 unit observasi. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode regresi linier berganda. Uji prasyarat analisis yang digunakan adalah uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi. Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan uji parsial (uji t), leverage operasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap risiko sistematik dengan t hitung sebesar 2,477 dan nilai signifikansi 0,016. Variabel leverage finansial tidak berpengaruh terhadap risiko sistematik ditunjukkan dengan t hitung 0,818 dan nilai signifikansi 0,417. Hasil uji simultan (uji F) kedua variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap risiko sistematik dengan nilai F hitung sebesar 3,554 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,035. Nilai koefisien determinasi dalam penelitian ini adalah sebesar 0,080. Hal ini berarti kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen adalah sebesar 8%, sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel independen lain di luar model. Kata kunci: Leverage operasi, leverage finansial, dan risiko sistematik