PERBEDAAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM PEMBELAJARAN FISIKA MENGGUNAKAN METODE DISKUSI BERBANTUAN PENUGASAN MIND MAP DAN POSTER DI SMA N 5 YOGYAKARTA KELAS X

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan keterampilan berpikir kreatif dan keterampilan psikomotorik siswa, serta mengetahui keterampilan berpikir kreatif dan keterampilan psikomotorik yang lebih baik antara siswa yang mengikuti pembelajaran fisika dengan metode diskusi berbantuan penugasan mind map dan poster di SMA N 5 Yogyakarta kelas X. Keterampilan berpikir kreatif yang diteliti pada penelitian ini yaitu fluency, flexibility, originality dan elaboration. Penelitian ini adalah kuasi-eksperimen dengan model pretest and posttest experimental group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XE, XF dan XG. Sampel ditentukan dengan teknik cluster random sampling dengan sampel adalah XE sebagai kelas berbantuan penugasan mind map dan XF sebagai kelas yang berbantuan penugasan poster. Instumen dalam penelitian ini yakni 4 butir soal keterampilan berpikir kreatif siswa dan lembar observasi psikomotorik. Pengumpulan data penelitian didapat dari nilai posttest dan lembar observasi keterampilan psikomotorik siswa pada kedua kelas penelitian. Adapun metode yang digunakan untuk menganalisis data adalah dengan independent sample T-test ,uji pendugaan beda rata-rata populasi dan uji gain ternormalisasi. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan keterampilan berpikir kreatif dan keterampilan psikomotorik antara siswa yang mengikuti pembelajaran fisika menggunakan metode diskusi berbantuan penugasan mind map dan berbantuan penugasan poster dengan nilai t hitung > t tabel yaitu 2,138 > 2,0010 untuk keterampilan berpikir kreatif dan t hitung > t tabel yaitu 2,199 > 2,0010 untuk keterampilan psikomotorik. Selain itu perbedaan tersebut ditunjukkan dengan keterampilan berpikir kreatif dan keterampilan psikomotorik siswa pada kelas berbantuan penugasan mind map lebih baik daripada kelas berbantuan poster, karena hasil uji pendugaan beda nilai rata-rata populasi adalah 0,3521 564,0363 untuk tes (posttest) keterampilan berpikir kreatif, dan hasil 0,1066 9,241 untuk keterampilan psikomotorik dengan masing- masing α = 5 % dan untuk uji gain juga diperoleh kelas berbantuan mind map lebih baik dibandingkan kelas berbantuan poster, dengan nilai gain untuk kelas mind map sebesar 68,70 sedangkan kelas poster diperoleh gain sebesar 54,12. Kata kunci : Metode diskusi, keterampilan berpikir kreatif, keterampilan psikomotorik, mind map, poster