PENERAPAN PEMECAHAN MASALAH UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PENGAJARAN PADA KULIAH BIMBINGAN KONSELING BAGI MAHASIWA PGSD D-I I FIP IKIP YOGYAKARTA

Penelitian ini bertujuan untuk mngetahui Penerapan Pemecahan masalah dalam pembelajaran mata kuliah bimbingan dan konseling dalam upaya meningkatkan efektifitas dalam proses pembelajaran pada mahasisiwa PGSD D-II FIP IKIP Yogyakarta. Penelitian ini merupakan suatu penelitian tindakan. Metode yang di pakai adalah metode observasi dengan menggunakan Instrumen dan catatan –catatan hasil diskusi dari pemecahan masalah yang bersifat kuantitatif. Setelah itu peneliti mengadakan refleksi dari hasil pengamatan. Adapun yang di revisi adalah: (1) teknik pemberian hand out yang semula di berikan pada Daur satu adalah saat dilakukan diskusi pemecahan masalah ; (2) Teknik pembentukan kelompok yang semula pada daur 1 dilaksanakan secara kelompok direvisi bebas memilih boleh secara individual ataun secara kelompok; (3) Teknik presentasi yang pada Daur I Ketua kelompok bertugas mempresentasikan di depan kelas direvisi menjadi bebas menunjuk salah satu temanya terutama yang semula pasif dan yang memilih kerja secara individual juga harus presentasi.di depan kelas. Setelah dilakukan refleksi dan modifikasi rencana hasil penelitian tindakan ini memmjukkan bahwa ; (1) Penerapan Pemecahan Masalah yang dapat meningkatkan efektivitas dalam pembelajaran adalah Model Daur II; (2) adanya peningkatan prestasi belajar mahasiswa pada Daur II sebesar 0,8; (3) 20,4 % dari jumlah mahasiswa yang semula pasif menjadi aktif pad a Daur II; (4) intensitas belajar mahasiswa , interaksiantar mahasiswadan motivasi dalam mengerjakan tugas cukup baik. Kata Kunci :. Pemecahan Masalah. dan Efektivitas pengajaran Bimbingan_Konselin